Tidak ada pikiran yang terbuang percuma. Semua pikiran berguna bagi kehidupan. Sekecil apapun bentuk kontribusinya, membawa arti tersendiri dalam hidup. Apalagi sebuah senyuman.
Justifiable Affair
Pernah denger gak ama istilah justifiable homicide a.k.a pembunuhan yang dibenarkan secara hukum atas alasan self-defense? Gue pernah denger istilah ini di salah satu film sih. Am not sure whether there’s actually a law clause concerning that in the world.
Pembenaran atas sebuah tindakan yang salah. I was thinking mungkin gak kalo hal yang sama bisa berlaku untuk sebuah affair?
When we are married or in a relationship, sometime kita ketemu dengan orang lain selain pasangan kita. Seseorang yang suddenly just tickles our feeling inside. Seseorang yang kemudian membuat kita berpikir, “Where the hell are you all this time?”. Sayangnya, karena beberapa keadaan dan situasi, kita tidak bisa berhubungan lebih jauh dengan orang ini. Perhaps in terms of they’re already attached to someone.
Tapi gimana kalo orang ini menjalani hubungan tersebut dalam situasi terpaksa. Situasi yang membuatnya mau tidak mau harus menjalani hubungan tersebut? Can we then have a relationship with this person?
Mungkin…no, for certain, that kind of relationship gak bisa dibenarkan atas alasan apapun. Itu dalam dunia yang kita ketahui sekarang ini. Tapi, di dunia ini juga selalu ada anomali, selalu ada special cases. Like what I said earlier.
Justifiable affair.
Kadang hal seperti ini gak pernah akan bisa dimengerti oleh orang-orang di sekitar kita. Completely understandable why. They just don’t want us to be hurt. In an affair, there will be someone that’s gonna be hurt in the end. And people around us just don’t want us to be that person.
Tapi, affair juga salah satu bentuk sebuah hubungan. Walaupun, sekali lagi, bukan hubungan yang akan direstui banyak pihak. Relate ke justifiable affair tadi, what if both sides know and have the strong reason why they go with that kind of relationship? They know the risk and they willing to go through with it anyway. Kedua belah pihak berani menempuh resiko tersebut karena …
>>They develop feelings for each other?
>>>>They feel comfort with each other presence?
>>>>>>They … love each other so deeply (terms and conditions apply, of course!)?
Mungkin gak banyak orang yang mengerti kenapa ada dua orang yang mau melakukan semua ini. Mungkin cuman dua belah pihak yang menjalani that justifiable affair yang akan mengerti alasan di balik melakukan semua itu. Mungkin juga it’s only becoming another justifiable reason to justify their action.
Kita mungkin kadangkala terlalu cepat menilai segala sesuatu tanpa melihat suatu alasan di balik semua itu. Mungkin juga kita telah menolak segala sesuatu yang adanya udah berlawanan dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat kita, tanpa mencoba memahami alasan tersebut.
Gue belajar satu hal dari cerita ini. You should open your heart, mind and your eyes. Don’t you just wanna know what’s behind the door? Explore all the possibilities that lies ahead. Who knows what will come? ☺
me-who-simply-don't-understand-why-?
Subscribe to:
Posts (Atom)